Field Trip Juara Semarang : Save the Earth



Rutinitas belajar di kelas terkadang bagi sebagian siswa merasa bosan. Karena setiap hari belajar di tempat yang sama dan menyimak materi yang disajikan kurang mengasyikkan bagi mereka. Akhirnya, siswa kesulitan untuk memahami materi yang diberikan oleh bapak/ibu guru. Seringnya  siswa terlihat main sendiri,  ngantuk dan hasilnya materi yang diberikan tidak bisa diserap oleh siswa.

 


Salah satu cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah dengan membuat pembelajaran menjadi menarik. Kegiatan yang paling tepat untuk menghilangkan rasa bosan dalam belajar pada siswa yaitu dengan cara melakukan kegiatan yang  bisa dilakukan di luar ruangan, melakukan kunjungan wisata edukasi atau yang biasa dikenal dengan field trip / Outing Class. Selanjutnya pembelajaran juga tidak difokuskan pada materi saja, tapi juga dari sisi karakter siswa itu sendiri. Nah, dalam hal ini Field Trip sudah menjadi program tahunan SD Juara Semarang dengan harapan banyak aspek karakter baik pada siswa menjadi terpantik. 

Hari yang ditunggu-tunggu pun datang. Pada hari Kamis, 10 Nopember 2022, seluruh siswa (kelas 1-6) mengikuti kegiatan Field Trip. Dengan mengusung tema “Save The Earth” siswa diajak belajar bersama di alam terbuka yaitu wisata alam Kampoeng Banyumili yang terletak di Jalan Raya Muncul, Bandungan, Gedangan, Kec. Tuntang, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

 


Dengan mengendarai dua bus besar dan satu bus sedang, siswa merasa nyaman selama diperjalanan mulai dari pemberangkatan sampai lokasi tujuan. Selama diperjalanan siswa disuguhkan dengan berbagai pemandangan alam yang memanjakan mata; hamparan sawah dan ladang, hingga pemandangan puncak gunung yang berada di sisi kanan - kiri  tol Semarang – Solo. Tidak sampai dua jam, robongan bus sampai di lokasi dengan selamat dan mendapat sambutan hangat oleh crew/instruktur dari pihak Banyumili. 

 

Sebelum memulai kegiatan, siswa diajak berkumpul di lapangan yang luas nan teduh dengan hamparan rumput menghijau khas destinasi wisata alam Banyumili untuk melakukan warming up (pemanasan). Dengan ‘komando’ dari instruktur, ada banyak gerakan kelenturan yang dibalut dengan iringan musik yang lucu dan mengasyikkan bagi siswa. Tak ayal, siswa pun dibuat tertawa terpingkal-pingkal dan terjungkal oleh permainan yang disajikan oleh instruktur. Tidak hanya siswa, gurunya pun tak luput jadi sasaran tembak ‘lelucon’ oleh instruktur sehingga kegiatan warming up semakin seru, meriah, memukau.

Usai warming up siswa dikelompokkan berdasarkan kelas dengan pendampingan dari instruktur dan bapak ibu guru pendamping dari sekolah. Beragam permainan yang menantang diperlombakan selama kegiatan field trip berlangsung. Mulai dari sembul bola, kereta bakiak, estafet air, estafet ping-pong, menanam padi, hingga menangkap ikan di kolam. Semua permainan disajikan dengan se-happy mungkin oleh tim instruktur Banyumili. Siswa pun menikmati permainan demi permainan dengan begitu senang dan ceria. 

 
 

Tentu tidak hanya sekedar bermain seru-seruan sebagaimana anak-anak bermain pada umumnya. Permainan pada kegiatan field trip ini sarat dengan hikmah/manfaat bagi siswa. Hal itu disampaikan oleh instruktur setiap kali siswa memulai atau mengakhiri permainan. Manfaat yang diharapkan tumbuh atau semakin tumbuh adalah pada aspek karakter siswa seperti, melatih rasa percaya diri, kerja sama, komunikasi, menumbuhkan sifat kepemimpinan, kreatif, disiplin, tanggung jawab, mandiri, peduli serta lebih menghargai alam.

   


Kegiatan berakhir kurang lebih pukul 11.30 wib. Dengan suasana yang riang gembira, seluruh siswa bergegas menuju kamar mandi untuk melakukan bersih-bersih badan dan pakaian. Usai melakukan kegiatan bersih-bersih badan dan pakaian, siswa diajak ke mushola untuk melaksanakan shalat Zhuhur berjama’ah dilanjutkan makan siang dan closing ceremony di pendopo.

 

Kemeriahan kegiatan selama di kampoeng Banyumili masih terbawa sampai di dalam bus saat perjalanan pulang. Masing-masing siswa bertukar cerita pengalaman mengikuti kegiatan selama di Kampoeng Banyumili. Rasa lelah dan kantuk pun hilang selama perjalanan pulang sampai esok harinya pun mereka belajar di sekolah dengan riang.

Kontributor : M Zainal Abidin

#sdjuarasemarang

#sekolahjuara

#sekolahparajuara

#Rumahzakat


0 Komentar